Baiklah sekarang postingan BAHGURU akan membahas mengenai alat ukur yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari dibidang ilmu fisika, terutama alat ukur panjang. Bagi anda pencari materi alat ukur panjang inilah uraiannya dan disertai gambar-gambar dan penjelasannya. Selamat membaca! Mudah-mudahan ada manfaatnya....Ok!
Mengenal Beberapa Alat Ukur Panjang.
Ada 3 macam alat ukur panjang yang sering digunakan dalam praktik pengukuran di laboratorium fisika, yaitu : mistar, jangka sorong dan micrometer skrup. Ketiga alat ukur tersebut mempunyai ketelitian yang berbeda.
1. Mistar
Mistar biasanya dibuat dengan skala terkecil 1mm, ketelitian pengukuran mistar adalah setengah dari skala terkecilnya, yaitu 0,5 mm atau 0,05cm
1. Mistar
Mistar biasanya dibuat dengan skala terkecil 1mm, ketelitian pengukuran mistar adalah setengah dari skala terkecilnya, yaitu 0,5 mm atau 0,05cm
gbr. mistar ukur |
2. Jangka sorong
Jangka sorong mempunyai ketelitian 0,1 mm atau 0,01 cm. Pada alat ukur ini terdapat dua ukuran skala, yaitu : skala utama dan skala nonius (lihat gambar dibawah)
gbr. Jangka sorong |
Paruh A --- B digunakan untuk mengukur ukuran luar benda, misalnya : ukuran tebal, diameter batang, diameter bola dan lainnya. Pada paruh C --- D untuk mengukur bagian dalam benda, misalnya : lebar celah, diameter lubang dan lainnya. Jarak E --- F yang bisa digeser-geser, digunakan untuk mengukur kedalaman lubang atau celah. Berikut ini akan ditunjukkan contoh pembacaan jangka sorong dengan melihat skala utama dan skala noniusnya.
3. Micrometer Skrup
Alat ukur ini memiliki ketelitian 0,01 mm atau 0,001 cm. Micrometerskrup inipun memiliki dua skala, yaitu skala utama dan skala yang tertera pada tromol yang diputar.
Tromol terbagi dalam dua bagian, sehingga bila diputar satu kali, sumbu mikrometer hanya maju ½ mm tepat pada garis skala utama bawah. Dua kali diputar, maju 0,5 mm tepat pada garis skala utama atas lagi dan seterusnya. Jadi jarak antara garis skala atas sampai garis skala bawah 0,5 mm.
Cara membaca Jangka Sorong |
3. Micrometer Skrup
Alat ukur ini memiliki ketelitian 0,01 mm atau 0,001 cm. Micrometerskrup inipun memiliki dua skala, yaitu skala utama dan skala yang tertera pada tromol yang diputar.
Tromol terbagi dalam dua bagian, sehingga bila diputar satu kali, sumbu mikrometer hanya maju ½ mm tepat pada garis skala utama bawah. Dua kali diputar, maju 0,5 mm tepat pada garis skala utama atas lagi dan seterusnya. Jadi jarak antara garis skala atas sampai garis skala bawah 0,5 mm.
gbr. mikrometer sekrup |
Perhatikan contoh pembacaan skala berikut :
Pada gambar (b) tromol berada dikanan garis bawah, berarti lebih besar dari 55,5mm, sedangkan angka yang berimpit adalah 45. Jadi jarak yang diukur adalah 55,5 + 0,45 = 55,95 mm .
ANIMASI CARA MEMBACA SKALA JANGKA SORONG DAN MIKROMETER SEKRUP
Inilah animasi cara membaca skala Jangka sorong....!
Inilah Video animasi cara membaca skala Micrometer Sekrup....!
Gimana...? faham..ok!
0 komentar:
Posting Komentar